Infoku..Infomu..Info Kita..

Pena Kebijaksanaan

Cara pandang adalah tempat dimana kita berdiri dalam melihat sebuah objek pandang. Melihat dari jauh atau dekat akan menimbulkan perbedaan objek pandang belum lagi dari sisi kiri, kanan, atas, bawah, luar, dalam, depan dan belakang semua akan menimbulkan perbedaan sudut pandang. Bijaksanalah sebab tak semua sudut pandang dapat kita lihat, kita pahami dan kita mengerti. ( berbeda beda tetapi satu jua, itulah INDONESIA )

Hidup adalah warna warni pilihan. Warna yang terpilih sebagai jalan hidup adalah refleksi dari kenyataan hidup yang kita jalani dengan konsekuensinya.

Kebenaran itu berada didalam lingkaran yang Haq sementara pembenaran adalah sudut pandang yang saling menolak kebenaran antara satu dengan lainnya. 

Mereka yang tega menyakiti keindahan tak ubahnya limbah beracun yang membanjiri sungai sungai dengan seyuman." kadang keindahan tak hadir didalam hati kecuali sebatas pandangan, senyuman dan kebahagian sementara tanggung jawab atas kedatangan terlupakan begitu saja bersama sampah yang berserakan. ( pelangi nokhtah hitam )

Saat keindahan tak menampakan wujudnya dalam pandangan, mungkin alam sedang murung dan mengajak kita untuk merenung mengapa banyak diantara kita yang tak memahami keindahan didalam keindahan. Datang menikmati panorama pergi meninggalkan problema. (cermin )

Kadang kita terhanyut dalam pikiran dimana hasil terpikir tetapi melupakan prosesnya. Hasil adalah buah dari proses semakin tekun dan matang kita menjalaninya semakin nyata kita menuai hasilnya, baik atau buruk tergantung prosesnya.

Jangan berpikir terlalu keras tentang masa lalu karena itu akan membuat kita takut akan masa depan. Berdamailah dengan keadaan karena hal itulah yang akan membuat kita hidup dalam kenyataan.
Anak anak adalah cermin yg memantulkan bayangan orang tuanya. Jika bayangan itu suram jangan pukul cerminnya tapi rubahlah sumber bayangannya karena sumber yang jelas akan memberikan dampak yang baik dan jelas pada bayangan. ( Cermin ).

Jangan sampai koneksi bathin antara ciptaan & penciptanya terputus karena tidak adanya sinyal keimanan didalam hati ciptaan akibat gangguan gangguan hidup dalam pikiran.

Banyak yang berkata...Lebih baik diam membumi tetapi tak pernah menyadari bahwa bumi itu bulat melingkari dirinya sendiri.

Diriku adalah istanaku dimana hati bertahta sebagai raja, pikiran sebagai mahkota dan perbuatan sebagai abdi-Nya. Ratuku adalah amal dan rakyatku adalah Panca indera. Singgasanaku dunia, kerajaan fana yang tak memiliki kuasa atas kekuasaan-Nya. Bala tentaraku asa. Diriku adalah Istanaku. Istana kaca yang cerminkan derita atau bahagia didalam kekalan. ( Potret Diri )

0 Response to "Pena Kebijaksanaan"